PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN) bakal mengucurkan anggaran sebesar Rp290 miliar untuk perbaikan jalan pada jalur Tengah Sumatera. Jalur ini meliputi Jalan Nasional dari Pekanbaru, Telukkuantan di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) hingga Kiliran Jao, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat.
Hal ini sebagaimana disampaikan Anggota DPR RI Daerah pemilihan (Dapil) Riau Syahrul Aidi Maazat, Rabu (3/8) kemarin.
Dikatakan dia, total anggaran yang berhasil ia perjuangan untuk perbaikan jalan lintas Pekanbaru-Kuansing-Kiliran Jao mencapai Rp290 miliar. Jumlah ini menggunakan pola pembangunan multi years dan dibagi ke dua program.
Yakni ruas Pekanbaru-Muara Lembu sebesar Rp210 miliar dan ruas Jalan Muara Lembu-Kiliran Jao sebesar Rp80 Miliar. "Kalau ditotal pembangunan yang berasal dari APBN untuk daerah Kuansing sekitarnya hingga Rp330 miliar. Selain perbaikan jalan, ada beberapa program lainnya," ungkap Syahrul Aidi usai bertemu perwakilan masyarakat Simpang Raya dan Sumber Jaya, Kuansing.
Diakui dia, program pembangunan jalan ini berkat dorongan dari salah seorang caleg PKS asal Kuansing yang meminta dirinya untuk memperjuangkan jalan tersebut di DPR RI. Menurut dia, semenjak jalur tengah Sumatera yang melalui Kuansing ini kurang perawatan, banyak pengendara beralih ke jalur lintas timur.
"Selain pembangunan jalan juga ada beberapa program lainnya. Di antaranya rehab rumah dalam program BSPS, irigasi dalam program P3TGAI, Bumdes, turap, rusunawa untuk pesantren, beasiswa pendidikan, ruang kelas baru, sanitasi dan PISEW," imbuhnya.
Ditempat yang sama, Ketua DPD PKS Syafril yang juga anggota DPRD Kuansing menyampaikan dana APBN itu turun berkat kolaborasi semua pihak. Mulai dari pemerintahan desa hingga kabupaten. Dan terpenting adalah berkat perjuangan Syahrul Aidi di Senayan.
"Administratifnya diselesaikan oleh Pemkab, kita dari DPD PKS Kuansing mendorongnya sebagai langkah politik. Kita dorong, kita kawal, kita telpon selalu Ustaz Syahrul dan stafnya. Alhamdulillah, realisasinya luar biasa," turur Syafril.(nda)
